Model : @Inda55
Saat itu hari kamis jam 5 sore, ya waktunya pulang. Ane taksabar ingin bertemu kekasih gelap ane seorang tante² binal, nakal.... Sepanjang perjalanan ane membayangkan tubuhnya aku genjot sampe lemas... Diperjalanan ane berhenti di sebuah toko, toko tersebut menjual jamu dan obat²an...
Selesai membeli obat kulanjutkan perjalanan, tepat jam 6 sampai dirumah, ku ambil handuk kemudian bergegas mandi dan membersihkan diri, tanpa lama² ane langsung pergikerumah tante indri. Pintu rumahnya terbuka terlihat terdapat om anton dan tante indri sedang tiduran didepan tv.
Ane:"toktok.... Egi" kupanggil nama temanku untuk basabasi, terlihat kedua orang tersebut menoleh mencari sumber suara
Indri:"ehhh... Azrilll... Masuk .. masuk” ucap tante belagak normal
Tante segera berdiri dan mendekatiku dan mengajakku duduk dishofa, aku yg sudah 3hri tidak bertemupun langsung menyosor dan melumat bibirnya tanganku meremas remas payudaranya yg masih terbungkus bh, namun tante indri berontak dan mendorongku.
Indri:" kan udah kubilang suamiku ada dirumah!!" Bicaranya ber bisik² sambil memelototkan matanya
Ane yg udah mupeng malah menggodanya, sambil terus merapatkan badanku,
Ane:"emmmm.... Kangeeen..." Sambil terus kudekap tubuhnya
Indri:"hmm.... Iya² bentar, ishh.." tante indri mendorongku kemudian beranjak pergi....
Tante indri pergi kebelakang, takberselang lama terdengar suara samar² didalam
Indri:" maaasss.. kalo tidur didalam gih, biar nyenyak tidurnya"
Taklama kemudian terdengar bunyi suara pintu dibuka "ceklek"... Setelah itu takterdengar apapun, lama menunggu sekitar 10 menit tiba² terdengar suata pintu tertutup "ceklek" tantepun muncul berjalan kearah pintu, dikuncinya pintu depan kemudian tante indri menghampiriku danduduk dipangkuanku, diaduduk miring danmenyilangkan kakinya, dengan jarinya yg lentik dia buka kancing bajuku dan di usapnya dadaku sambil mengecup ngecup dadaku dan menjilati leherku. "Cup...cruppp...cup... "
Akupun tak diam saja aku mulai meremas remas dadanya ternyata tante indri sudah tidak memakai pakaian dalam sama sekali, tangan tante mulai meraba boxerku dan mengusap usap kontolku yg masih terbungkus cd dan boxer.
Indri:"ahhhh.... keraaaaasssss" ucap tante sambil terus mengusap usap kontolku
Setelah agak lama saling raba ane menghendikan aksiku dan mengeluarkan obat yg udah aku simpan dalam saku.
Indri:" hmm.... Apa itu?" Tanya tante heran
Ane:" obat, kamu minum ya"
Indri:"obat apa tuh....nggak mau ahhh takuuutt..."
Ane:"udah ahhh... Gpp ... Enak koo" bujukku lagi
Kuambilkan air minum didapur, kukasihkan ketante
Ane:"nih tante airnya"
Indri:"beneran gpp kan" tanya tante ragu
Ane:" beneran... Indri sayaaaang" akupun menyuapinya
Aku tunggu obat itu bereaksi sambil ku pangku tante indri, kusingkap dasternya yg ia pakai, dan terlihatlah memeknya yg botak tampak memeknya putih tanpa bercak hitam sama sekali menandakan bahwa tante indri pandai merawat diri.
Ane:" memekmu tak kalah indah dengan wajahmu" kemudian ku elus² memeknya
Indri:"ashhhhh.... Iyah dong...ahhhhsss.... Siapa dulu....uuhhhh.... Indri gitu looooohhhhhhh...." Desahnya menggoda.
Terlihat obat itu mulai bereaksi
Ane:" nakal ya, suaminya tidur dikamar malah istrinya lagi di kocok² memeknya sama orang lain" aku mulai menaikkan ritme menjadi mengocok ngocok.
Tante terlihat belingsatan akibat reaksi tersebut
Indri"aaahhhhssssss essssss.... Biarriiinnn ohhhh..... Yang dikamar maaaahhhhhh loyooooohhhh..." Desahnya sambil meremas remas seluruh badanku bahkan menjambak rambutku
Ane:" kalo sama aku gimana..." Kukocok² terus memeknya hingga terasa memeknya berkedutkedut
Indri:"ohhhhh..... Kalo yg inimah kuaaaaaahhhhhtt kayaaahhhk kaaayuuhhh..." Desahnya sambil tanganya menyelinap kedalam boxerku kemudian meraba kontolku..
Indri:"ohhhhhhhheesssssss......" Crotcrotttt crooooooottt....
Muncratlah cairan yg ada di memeknnya, tanpa istirahat tante langsung berdiri dan memlucuti boxer dan cdku "tuing" terlihatlah kontolku mengayun ayun dengan gagahnya. Dikocok kocoknya kontolku
Indri:" emmmm.... Kan keraaasss kayak kayuuuhhh....emmmhhhh ehhmmmm"
"Srooooppppp eemmmhhhheeemmmmbbbbb croooppppsroooeeepppcrrroooepp"
dikulumnya kontolku sebentar, lalu di lepas kulumannya terlihat tante menggeliat kesetanan, tampaknya ia taksabar untuk memasukkan kotolku kememeknya.....
Ia berdiri sambil mengocok memeknya sendiri
Indri:"ahhhsss... Gateeelll bangeeetttossshhhh" kemudian ia mengangkangiku
Aku mencoba menggodanya, kutarik keatas boxerku sambil mencoba berdiri sambil pura²
Ane:"ehhh.... Jangan sekarang, aku takut suamimu bangun"
Indri:"ashhhh.... Diatiduuurrr biasanya susah dibanguninya... Kayak kontolnyaa.....aahhhh" tahannya agar aku tetap terduduk
Ia pun memaksa kontolku masuk kedalam memeknya yg licih, ia mulai menaik turunkan pinggulnya
Ane" tapiiihh... Aku takuttt.uuuhhhh..."
Indri:"ahhsss.... Biariiinnnhhh biariiinnn diaaaahhh... Tauuuhhhh kaloooohhh.... Adaaahhhh kooontol yaangghhh keraaahhhsss. ... Menerobooossshhh.. memek issshhhtrinyaaahhh"
Tedengar suaranya sedikit keras, kukulum mulutnya agar tidak bicara keras keras, ia menaik turunkan pinggulnya cepat sekali hingga pada akhirnya memek tante berkedut² sangat kencang sekali, terasa nikmat kontolku seperti dipijit² oleh memeknya
Indri:"ohhhhh.... Akuuuuhhhh keluuaaaarrrrhhhh....crot... Crooootttt..ahhhhsss..." Ia pun melemas
Namun mulutnya tetap mendesahhh....
Indri:"asshhhh.... Gataaaalllllll ..... Obaaat apahhh tadiiii ohhhhsssss...." Tanyanya sambil meliuk² seperti ulat
Ane:"jangan keras² nanti situa loyo ituh bangun" ucap ane memperingatkan
Indri:"ohssss..... Obaaaahhhttt apaaahhh tadiiihhhh" tanyanya sedikit pelan
Ane:"obat perangsang" ucapku sambil menidurkanya tanpa mencopot kontolku, aku ambil alih kendali kemudian dengan cepat kukocok kontolku dalamemeknya
Indri:"ohhhhsssnnnn paaanteeessshhh... Kamuuuhhhh naaaakkaaaal yahhh"
"Assshhhh enaaakkkkk. Emmmmm... Menthooookkkkhhhhh" desahnya sambil mengusap usap klitorisnya sendiri
Mendengar desahannya yg lirih membuat nafsuku memuncak.... Kupercepat kocokanku sambil ledia tanganku memegangi payudaranya.
Ane"ohhhhhsss..... Aku mau kamu hamiiiill anakkuuuhhhh indriiiii"
Indri:"ahhhhhhssss... Hamilii akuuuuhhh maaasssshhhh...ohhhhsss.." saat memanggilku mass malah membuat kontolku berkedut kedutt
Indri:""pejuuuuhhhhiiii akuuuuhh maaaassshhh...." Desahnya pelan
"Buahhhhiiii raaaahhhhim akuuuuhhhh maaasssssshhhh....ooohhhh..." Crotcrotcroooottt... tante kembali mencapai puncaknya...
Desahannya begitu menggoda membuat kontolku tidak bisa lagi menahan pejuhku kusodokkan dalam² kotolku dan tak lama kemudian...
Ane"ohhhhhhh.... Daasaaaarrrrhhh loooontteeeehhhhhh. Emmmmhhhh terimaaaahh pejuuuhhhkuuuhh..."crotcrotcrott...." Tak terhitung berapa kali kontolku memuncratkan pejuhku
Tante indri hanya bisa pasrah lemas sambil meliukliuk ketika rahimnya ku pejuhi
Indri:"asshhhh..... Enaaakkkk.... Akuuuuhhh mauuuuhhh hammillll"
Akupun mencabut kontolku, dengan sigap tante indri menutup memeknya dengan tangannya supasa pejuh itu tidak meleleh keluar.
Tante masih saja mendesah keenakan sambil nafasnya terengah engah, 5 menit kemudian terlihat nafas tante sudah mulai normal, namun mulitnya masih saja tak berhenti mendesah
Asssshhhh... Ooohhhh emmmmppp....,
Aku mulai membuka pembicaraan tentang rencana yh sudah aku siapkan dari tadi
Ane:"tan.... Ehh... Ndriiii"
Indri:" apaaaahh maaaasssshhh..."
Ane:" ehhhmmm..... aku pengen sesuatu"
Indri:"pengen apa maaasssshhhhh... Ngomng ajaaahhhh" jawabnya masih pemegany memeknya
Ane:"emmmhhh.... Tapi kamu harus mau ya"
Indri:"iyaaahh massshhh.... Apahhh sih yg nggak buaatthh kamuuuhhh" ucapnya yakin
Ane:"emmm .... Aku pengen lihat kamu main dengan suamimu"
Indri:"kaaaannnhhh kamuuuhhhh suamikuuuhhh" ucapnya
Saat ia bicara "kan kamu suamiku" membuat darahku berdesir, kontolku yg tadi melemas kini kembali menegang, ingin sekali ku menerkam tubuhnya dan menikmati setiap inchi tubuhnya
Tapi otakku masih bisa mengendalikan nafsuku hinggaembuatku mengurungkan niatku
Ane:" dihh... Maksud aku suamimu yg loyo ituloh" ucapku sambil mencubit gemas selakangannya
Indri:"emmmhhh.... Tapiiiihhh jangan kecewaaahh yaaacchhhh, kalo cuma bentar" ledek tante pada suaminya
Ane:" gpp lah malah seneng lihat kamu kentang" ucapku sambil mengocok kontolku
Indri:"ihhh tegaaahh yacchhh istrinnya dikerjain orang .... Tapiiihhh nantiiihh kamuuuhh ngintipnyaaah dimanahhh"
Ane:"ehhmmm di lemari ajah gimana"
Indri:"emmmmhhh.... Terserahhhh" tak henti²nya tante mendesah
Ane:"emmmhhh.... Tapi aku maunya kamu yg genjot"
Indri:"beres suamikuuhhhh"
Entah apa yg merasuki tante indri, ia selalu mengubah sebutan sayangnya kepadaku kadang² ia panggil aku denga sebutan azril, nak, sayang, mas, bahkan sekarang ia menyebutku suami hmmm.... Walaupun mengganjal tapi aku menikmatinya.....
Pada jam 9malam
Tiba tiba terdengar suara pintu dibuka "kreekkk" kamipun terperanjat, aku langsung berdiri merrapikan boxer dan bajuku, tante pun sama merapikan daster dan rambutnya yg acak²an akubat ulahku..
Badannya sedikit basah ia usap² dengan dasternya... Terlihat pejuhnya mengalir ke pahanya ia pun mengusapnya dengan ujung daster. Kamipun duduk berjauhan
Om anton tak kunjung keluar, ternyata ia pergi kekamar mandi. Setelah selesai pipis ia keluar menenui ku dan tante, Aku dan tante pura² bermain hp
Om:" ehhh... Azrill. Belum pulang" tanya om membuka pembicaraan
Ane:" ehh iya om masih nungguin egi pulang" ucap ane ngeles
Ku perhatikan yante masih saja mengelus elus memeknya yg terhalang oleh dasternya
Om:"ohhh... Ini dah malem kamu tidur disini aja"
Ane:"iyaa om rencananya begitu"
Om;"Ohh yaudah... Ehhh. Gimana kuliahnya lancar?
Ane:" lancar om"
Ane masih fokus memperhatikan tante, hingga tiba tiba tante mengisyaratkan agar aku segera pergi
Ane:"hoooaammm... Ngantuk"
Tante:"kamu tidur dulu gih"
Tanpa menjawab omongan tante, kutinggalkan om dan tante kebelakan mengambil air minum kemudian mencampurkannya obat, dan membawanya pergi kekamar tapi tidak kekamar egi, melainkan kekamar tante dan suaminya ane mengendap masuk ke lemarinya kubuka pintu lemarinya untuk memberikan sedikit celah untuk mengintip
Sementara diruangtamu.......
Tak seberapa lama setelah aku masuk, tante mendekati suaminya
Tante:"emmhhh..... Mass ayooookk" ajak tante sambil merapatkan badannya kesuaminya, tangannya yg lentik mengusap usap dadanya
Om:"ayo kemana" nafas om mulai tak terkontrol
Tante:"pengeeennnnhhh... Pengeeennnhhh adek baruuuhhhh"
Om:"ehhh... Kok tiba² kamu ngomong gini sih" tanya om heran
Tante:"bawel ah.." tante terlihan kesal kemudian langsung menarik tangannya
Cekrek ciiittt... Terbukalah pintu kamarnya
Tante kemudian langsung mendorong tubuh om hingga terbaring kekamar terlihat obat perangsang tadi masih belum hilang efeknya... "Ehhh...ehhhh...ehh..." Om merasa kebingungan tak biasanya istrinya kayak gitu.
Tante yg masih dipengaruhi obat itu langsung membuka lilitan sarung dan cd yg melekat pada om anton, terlihatlah kontol yang berukuran 15cm tersebu masih loyo.
Tante yg sudah tak sabar kemudian mengocokngocok kontolnya hingga sedikit mengeras sepertinya kerasnya kontol om anton sudah mentok segitu kemudian tante langsung mengangkangi kontol om.
Om anton hanya bisa diam keenakan melihat istrinya yg kesetanan tersebut, disingkapnya daster tersebut oleh tante kemudian dengan sigap tante memposisikan kontol itu ke memeknya, terlihat susah sekali untuk masuk bukan karena kebesaran tapi karena kontolnya yang tidak bisa tegang maksimal.
Tante pun tak kekurangan akal iapun turun lagi kemudian langsung melahap kontol om anton
Tante:"emmmppp emmmppp emmmmpp"
Om:"ehhh.... Kamu kok ahhhh..... Jorok...... Emmmm"
Tante:"emmmppp emmmppp sroopppp croopppp" balas tante
Kemudian tante kembali menaiki tubuhnya dan memposisikan memeknya tepat di kontol kecil om anton. Agak dipaksanya maka masuklah kontol itu kememek tante
Om:ehhh.... Memek kamu kok beda" tanya om heran karena terasa memeknya yang semakin mulus.
Tante:" ahhhh... Iyaaaa... Memek akuuuhh cukur agar sekakin indaaaahhhhhh" jawab tante tenang sambil mendesah
Ane yg sedari tadi menonton kebinalan tante membuat kontol ane menegang lagi, kuturunkan boxerku aku copot kemudian kukocock kocok kontolku.
Tante:" assshhhh..... Ohhhh.... Emmmmpppsssss uuuhhhhhhh......" Dipercept kocokannya
Om:" ahh... Ahhhh...ahhhhh...ahhhhh.....ahhhhh"
Tante kemudian menyosor mulut om antom
"Ohhhhheeemmmm aaassssssssmmmm aaahhhhmmmm"
Terlihat om mulai menegang menandakan spermanya ingin muncrat, tante melepaskan kulumannya kemudian ompun berbicara
Om:" ahhhku gaak kuaaattt"
Tante:" tahaaaaann maaassss"
Om:"gaak kuaaattt"
Tante:" ohhhhh..... Keluaaaarrhhkan masssshhh ooohhh.... Haamili akuuuuuhhh"
Kemudian croot croooot croooot... Dibareng dengan desahan om anton "ahhh... Ahhh..."
Tante yg belum muncrat menatap om dan tersenyum sinis, terlihat om memejamkan matanya menikmati sisa sisa ejakulasinya, tantepun langsung mencabut tan berpura pura tidur
Lama kelamaan om anton memiringkan badannya dan mencoba untuk tidur, ane yg sudah terangsang melihat kebinalan tante pun keluar pelan² dan jalan mengendap endap mendekati tante
Ane:" indrii" bisik ane ke telinga tante, kemudian tante membuka matanya
Tante:" apah suamikuuuuhh" bisiknya sambil mendesah
Ane:" suruh si tua itu meminum air ini" pintaku sambil menyodorkan gelas yg berisi air
Tante langsung berdiri dan mendekati suaminya, kemudian membangunkanya, anepun kembali sembunyi.
Tante:" mass bangun, sebelum tidur minum dulu...."
Tanpa curuga om anton langsung meminun air yg tante berikan "glekglekglek"
Tante:" habiskan massssshhh"
Glekglekglek" om menghabiskan air itu kemudian ia berbaring lagi... Sekital 5 menitan ane keluar lagi, ane suruh tante untuk membangunkan suaminya, di goyang²kan tubuh suaminya ternyata suaminya sudah tertidur pulas
Anepun lansung menerkam tubuh tante bak singa yg kelaparan kemudian langsung melucuti dasternya, terlihat payudaranya yg menantang kuterkam payudara tersebut ingin sekali ane melumat habis tubuhnya karena saking gemasnya.
Ane lumat tuh pentilnya yg besar mengacung karena birahi yg belum tertuntaskan, kemudian ane berngkok dan kuposisikan kepala ane didepan memeknya, kaki kananya ane suruh menggantung ke pundak ane.
Kemidian ane kobel² memek tante indri dengan satu jari ane untuk mengeluarkan sisa sisa pejuh suaminya..
Setelah ane rasa bersih memudian ane langsun menyosor memeknya yg tembem tersebut, walaupun memek tante barusaja dimasuki kontol om anton tapi dinding² luar memek tante masih terlihat menutup....
Kukobel kobel memeknya yg tembem tersebut, kedua tangan tante menjambak² rambutku sambil mendesah
Tante:"emmmmm.... Enaakkkkk. Oohhhhh ggatalllll. .... Emmmmhhhh... Terruuuuuss...."
Cropcrop.....srupp....sruputtt....
Tante:"ohhhh..... Suamiku.uuuuhhh.... bangunn.... Lihat ulahhhhhh...teman anakmuuuuhhh... Iniiiihhh..." Ohhhhhh....
Tante;" suamikuuuhhhh lihat iniiiihhh.... Biarr kamu tauuuuhhhh gimanaaaahhh caranyaaahhh... Memuaskan istrimuuuuuhhh....."
Ahhhhh..... Ku keeelluaaaarrr emmmmmmmmm crottt
Crooot crooottt crooooott
Basah seluruh mukaku.... Tubuh tante bergetar hebat kemudian tubuh nya mulai melemas, dengan sigap ane berdiri merangkulnya
Kubantungkan tubuh yg montok tersebut ke kasur dekat suaminya...... Kumasukkan jari tanganku kedalam mulutnya dan mencengram dagunya...
Kuposisikan kontolku untuk menghujam memeknya kemudian lanlangsung kumasukkan kedalam memeknya
Tante :"ohhhhh.... Kerassss bangettt sempittt.... Enakkk... Ohhhhhhhhhh....." Kupercepat sodokanku dengan kasar
Ane:" ahhhhhh..... Terimaaahhh kontolkuuuuhhhh... Lonteeehhhhhh"...
Tante:"ahhhhh.... Buahi akuuuuuhhh... Sayaaaaang
Hamili akuuuuhhhh
Basahi rahimmm akuuuuhhhhh
Ohhhhhhh..... Berondong akuuuuhhhh kuat bangeeetttt ooohhhh...eeessssssshhhhaaaahhhh"
Kata² vulgar itu membuat nafsu kami malah semakin memuncak, kujilato wajahnya kutampar² pelan wajahnya
Ane:"om bangun om jangan tidur mulu"
Tante:" iya masss.... Iya katanya mauhh.. menghamili akuhh... Boleh gak...aakkkhh"
Ane:" boleh ya ommm... Aaakkkhh... Soalnya istrimu ini enak banget memeknyaaa... Aaahhhkkk...."
Ane:" akkkhh dasar lonteehhh hausss kontol" ucapku sambil menggenjot kasar
Tante:" ohhhh.... Suamiiihhkuuuhhh dengarlaaaahhhh...
. Adaahhh berondong yg menyebutkuuuuhhhh lontehhhhhhh"
Tante:"ohhhh..... Apa kumu senang denger istrimuuuuhhh... Di bilang lonteeeehhhhh
Ane:"ahhhhh..... Kamuuuhhhkan emang lonteeehhh... Akuuuuhhhh"
Tante:"ahhhhh.... Akuuuhh keluaaarrr lagiihhhhh...aaahhhh. Crooottt aahhhh
Croootttt .....aaahhhhh.....
Croootttt.....aaahhhhhh....
Saat tante orgasme aku tidak menurunkan ritme kocokanku....
Tante:" ooohhhh.... Berondongkuuuuhhhh.... Kamuuuuhhh kuaat banget aaahhh....
"Ooohhhh.... Suamikuuuuhhhh.... Lihatlaahhhh... Diaaaahhh kuaaat bangeeet uuuuhhhhh.... Ooohhhh..... Maaaann taaaaapppp.... Gataaaallll... Aaaaasssssss.... " Rancaunya gk karuhan
Kucabut kontolku kemudian kusuruh menunggung dan masukkanlagi kontolkuh dengan cepat srupsrupsrupp..ploookkkkk... Plooookk plooookkkk...
Ku jambak rambutnya dengann paksa sehingga membuatnya mendongak keatasss.....
Ane:"om.... Istrimu cantik ommm...aakkhh... Enakkk... Tapi om kok oohh.. diam aja sihhh...."
Tante:"iyahh.. mass... Cantikku hanya untukmu mas .. tapi kenapaaa . Ada berondong yg menikmatiku kamu kok diam ajaaahhh...ooohh..."
Ane:"lihat nih..om...akkkhhh... Istrimuhhh.. keenakan... "
Tante:"iya masss... Ini.. kontol enak bener ....."
Tante:"ooohhhhhh...... Sakiiiiittttttt..... Enaaaakkkkk..... Periiiiiihhhhhh...... Gaatalllllll....uuuuhhhhh.... "
Rancauannya membuat ane takkuat lagi dan membuat kontolku ingin memuncratkan cairannya....
Kulihat tangan tante menggesek gesek klitorisnya dengan sedikit kasar dan tangan yg lainnya bertumpuan denga bantal, ku cupang leherrrnya kemudian kugigit hinggha membekas merah
Tante:" ooohhhhhhssssssaaakiiiiitttt eeemmmmnnnnmmmm jangan digiigitt sayaaaaang"
Ane:"ooooohhhhh dasaarr lontehhhh terima pejuuuuuhhhkuuuuhhhhh.... "
Tante:" akuuuu jugaaaahhhh...." Cenut cenut kemudian ooooohhh
Crooooot croooott
Croooottt croooottt
Saking banyaknya hinggga kedua cairan kami muncrat keluar bahkan hingga muncrat ke badan om anton, tante langsung jatuh tersungkur akupun menindihnya oooohhhhh.....
Sungguh pertempuran yg luar biasa, terlihat om anton tidurnya masih sangat pulas sekali, nafas kami terengah engah, akupun menyanggah tubuhku supaya tidak menindihi tubuh tante supaya tante bisa bernafas
Tante:"hossss hossss hoosss... Enakkkk.... Hamilii akuuuuhhh"
Kulihat jam sudah menunjukkan jam 2 malah kubiarkan tante telanjang bulat, tak berselang lama tante yg sedari tadi mendesah keenakan pun kini mulai diam tertidur pulas telihat pejuhku berceceran dan mengalir ke speri
Kepalang tanggung aku usap usapkan kontol ane ke sprei tersebut hingga kontol ane bersih..... Pejuh yg bercampur cairan tante itupun semakin berceceran akibat tidurnya tante yg bergerak gerak.
Ane yg sudah puas kemudian ane tinggal pergi untuk bersih² kekamar mandi dan tidur, tak kuperdulikan egi yg hingga jam segini masih belum pulang....
Esoknya jam 7 pagi ane bangun kulihat hpku terdapat notif dari egi
Egi:"gw gk jadi pulang nih, lo dimana"
Ane:"gw tidur diromahlo babi" jwab ane segera....
Ane letakkan hp ane kekasur dan pergikeluar dan bertemu om
Om:" ehh...azril dah bangun"
Ane:"iya om, mau kemana kok rapi bener" jawab ane seperti tak terjadi apa apa
Om:" ini.... Mau pergi kekota mendadak, oiya egi dah pulang?"
Ane:"belum om" jawab ane
Om anton kemudian melintas masuk kekamarnya
Kulihat tante kayaknya tidak ada diluar ia kayaknya masih tertidur, samar² terdengar percakapan
Om:" sayang bangun aku mau berangkat nih.."
Tante :" emmmm.... Gk sarapan dulu?"tanya tante dengan nada memalas
Om:" gk usah nanti aja makan diluar"
Tante:" oooo... Yaudah" jawab tante singkat".
Om:"yaudah aku berangkat dulu " pamitnya.... "Iya". Jawabnya singkat
Ompun beranjak keluar... Ane yg tadi berusaha penguping kini berlagak duduk santai dishofa ruang tamu sambil mainnin hp
Tak berselang lama om keluar dan pamit kepada ane....
Om:" om berangkat kerja dulu ya zril"
Ane:" iya om hati hati"
Om:"oiya tolong bilangin egi ya kalo mamanya lagi sakit suruh cepat pulang"
Ane:"siap om..."
Om antonpun menaiki sepedanya dan berangkat kerja, ane bergegas pergi kekamar tante, kulihat tubuhnya tertutup selimut tebal.... Aku coba menyingkap selimutnya berniat membangunkanya.
Alangkah kagetnya ternyata tante masih telanjang bulat seperti semalam, terlihat bekas cupangan dilehernya akinat ulahku semalam.
Ane:"sayang... Bangun..." Kugoyangkan tubuhnya
Indri:" eh sayang .... Bentar masih ngantuk."
Ane:" kamu sakitya" tanyaku
Indri:"eeengak kok capek saja". Mungkin tante capek akibat pertempuran kemarin malam
Ane bujuk tante agar mau bangun hingga akhirnya tante mau duduk juga terlihat rambutnya yg acakacakan membuat kontolku cenat cenut tapi aku sabar saat ini tubuh tante belum fit.
Tibatiba tante mual mual "huweeekkk......huweeeeekkkkk....." Ia pun langsung bergegas kekamar mandi
Ane ikuti ia sambil membujuknya kedokter,
Ane:"nahh kannn... Mual.... Pergi kedokter yuk aku antar" ajak ane sedikit memaksa
Tante:"enggak apa apaa kok sayaaaang, cuma sakit aja" tolaknya namun takbisa menyembunyikn wajahnya yg pucat
Anepun terus membujuk tante hingga akhirnya tante mengalah, singkat cerita dokter memeriksa tante, entah bagaimana caraya dokter memeriksanya, disimpulkan bahawa tante hamil....
Kata dokter kandungannya berusia satu minggu, dalam artian bahwa akulah yg selama 2 minggu terakhir selalu menyirami memeknya dengan pejuh ku
Ane mengantar pulang tante dengan perasaan bahagia sesampainya di rumah ane menyuruhnya untuk istirahat.... Anepun membelikan makanan untuk tante, singkat cerita sesudah membeli makanan ane langsung munyuruh makan dan menyuapinya
Tante:" nggak nafsu " tolakany
Ane:" ingat kan kata dokter kalo pola makanya harus dijaga" bujuk ane
Tantepun akhirnya mau juga makan, namun tak berselang lama ia kembali mual² ....
Aku teringat pesan om anton untuk memberitahu anaknya, anepun bergegas menelponya
Ane:"halo"
Egi:"iya ada apa zrill"
Ane:"mamamu sakit, papamu dah kerja, lo disuruh pulang buat ngerawat mamalu"
Egi:"ohh ... Yaudah gw segera pulang" kututup telfonya
Ane: sayang aku balik dulu yah.."
Tante:"jangaaaannn.... Disini ajahhh... Takuuut temanii akuuu" ucapnya manjah sambil memelukku
Terlihat sikapnya tiba2 seperti abg, mendengar ucapannya membuat ane luluh dan tak jadi pulang.
setengah jam kemudian Terdengar bunyi sepeda motor milik egi, aku yg semula berada dikamar tante beranjak kembali kekamar egi agar tidak curiga.
Sesampainya egi dirumah Anepun kemudian kembali berpamitan pada tante dan egi
Ane:" egi, tante aku pamit pulang ya"
Tante;" iya hati² zril"
Anepun pulang kerumah
Bersambung....
0 comments:
Post a Comment