Model : Inesh Melan
kriiiing.... Kriiiing....
Handphone terus bergetar di siang
ini... Aku bergerak pelan untuk memindahkan
pelukan bumil satu ini.... Hingga aku bisa bergerak meraih handphone ku....
kulihat beberapa pesan masuk di
handphone... Tapi semenjak kemarin aku
terlalu sibuk dan aku baru kembali menggenggam kembali Handphone ku....
Massage Yulina
{ tuan... muzlifa sudah sadar... Tapi dia masih
terlihat trauma... Dia masih jarang
berbicara.... Kalau ada waktu cepatlah
kesini }
Massage Mia
{ apa kau sudah kembali... Aku ingin berbicara dengan mu cepatlah mampir
kemari.... }
Asik membaca beberapa pesan... Aku dikagetkan dengan panggilan masuk
dihandphone ku.... Dari nomor yang tidak
ku kenal.... Awalnya ragu untuk mengangkatnya namun rasa penasaran.... Ku
berharap ini adalah wanita seksi yang ingin mendapatkan kenikmatan dariku
lagi...
“ hello... “ ucapku mengawali hubungan telepon kami
“ Kau masih mengenal suaraku kan
Alex.... “ ucap Pria membalas...
“ tentu aku mengenal suara
anda.... “ lanjutku
“ bagus jika kau mengenal
suaraku.... “ ucap Pria ini menunjukkan
tekanan rasa takut pada
Diriku... Tapi aku sama sekali
tidak terusik akan hal seperti itu...
“ untuk apa pagi-pagi begini kau
menelpon ku... Apa ini karena kau
merindukanku... “ ucapku meledek anak tertua dari pak Bupati ini.... Yang
merupakan kakak dari Berlianda... Laki-laki
yang akan menikah dengan Liana ku...
Pria tak tahu malu ini memang sangat ku benci....
“ Merindukan Pria yang yang sudah
menghancurkan pernikahanku....
Bodoh... Aku menelpon ku karena
aku ingin membalas dendam atas semua yang kau lakukan.... “ teriaknya dengan
nada yang amat tinggi... Benar-benar
coba melakukan intimidasi kepadaku....
“ Balas dendam... Kau coba menantang ku.... “ ucapku
memberikannya tekanan juga....
“ hmmmmmffpphh... Hmmmmmpppp...
Hmmmmmpppp... “ suara gumam terdengar di handphone tiba-tiba suara keras
terdengar....
** breeeeeettttttt...
Seperti suara membuka lakban dari
mulut seseorang....
“ Aku bersama wanita yang paling
kau sayangi.... Saat ini dia masih
baik-baik saja tapi sebentar lagi dia akan menjadi bintang porno terbaik.... “ ucapnya dengan nada mengancamku
“ kau memang pengecut.... Kenapa kau tak langsung berhadapan dengan
ku.... “ ucapku sambil menunggu siapa wanita yang saat ini disekap oleh pria
bodoh ini....
“ Pak... Aleeex selamatkan aku... Aku sangat takut pak.... “ teriak Jessica
salah satu staf terbaikku di kantor....
“ Jessica.... Apa yang mereka lakukan padamu.... “ tanyaku
pada suara yang ku kenal....
“ Dia akan menikmati hidup nya
bersama ku.... Aku akan menikmati tubuh
sedikit demi sedikit.... Dan membalaskan dendam ku padamu.... Hai wanita ini semua salah pacarmu.... Karena dia telah menghancurkan pernikahanku
dan juga membuat keluarga besarku malu akan hal itu.... Dan akibat dosa dari pria yang menghancurkan
pernikahanku.... Kau akan jadi mainan ku
selamanya.... “ ucap anak tertua dari sang pemimpin daerah ini... Jelas dengan semua fasilitas dan dukungan
kepada ayahnya yang merupakan pimpinan tertinggi didaerah ini dia bisa
melakukan hal semena-mena seperti ini....
“ Jika kau sampai menyentuh
Jessica.... Aku pastikan seluruh
keluargamu akan kuhapus dari dunia ini... “ Ancam ku... Ini kesalahanku karena melibatkan Jessica
dalam perseteruan kami... Jessica
terlibat karena dia dianggap pasanganku karena aku pernah membawa Jessica ke
resepsi pernikahan keponakan Liana di Griya Gold waktu itu....
“ Hahaa... Kau mengancamku.... Coba cari dimana keberadaanku.... Atau tunggu saja dirumahmu aku akan
mengirimkan video menikmati wanitamu yang menggiurkan ini... Lebih hebat dari tubuh Liana.... “ ucapnya
tertawa terbahak... Sebelum aku
menjawab hubungan telpon kami berakhir....
Aku benar-benar kehilangan...
Ketika aku mencoba menelponnya kembali nomor itu sudah tak aktif
kembali.....
Tapi aku berusaha tenang... Aku sudah melalui banyak hal seperti
ini... Tapi tetap harus cepat... Aku tak ingin tubuh anak kesayangan ku itu
sampai dilecehkan oleh pria busuk sepertinya.... Aku harus mencari lokasi dimana laki-laki itu
menyekap Jessica.... Coba mencari lokasi
dari arah dia menghubungiku... Dan aku
teringat akan Berlianda yang merupakan adik kesayangan pria itu.... Pasti Berlianda akan mengetahui lokasi tempat
kakaknya berada....
Aku bergegas meraih telepon ku
dan menelpon Berlianda....
“ Hallo... Berlianda.... “ ucapku ketika telpon
diangkat...
“ Alex.... Ada apa...
“ ucap wanita itu menjawab pertanyaanku dengan nada berat seperti baru
saja bangun dari tidur nya....
“ Kakakmu telah menculik salah
satu staf ku di kantor... “ ucapku langsung keinti dari tujuanku
menelponnya....
“ Apa... Kakakku tak akan melakukan hal bodoh seperti
itu.... “ ucap Berlianda menyangkal kakaknya terlibat dalam skema penculikan
Jessica
“ dia baru saja menelpon
ku.... Dan mengancam akan memperkosa
staf ku itu.... “ lanjutku
“ Dia tak mungkin senekat
itu.... Aku tahu karakteristik dari
kakakku dia hanya pria manja.... “ lanjut Berlianda....
“ aku hanya ingin kau tahu lokasi
kakakmu saat ini... “ ucapku
“ Baiklah aku coba mencari tahu
dimana dia sekarang.... “ lanjut Berlianda siap membantuku....
“ Baiklah aku menanti informasi
darimu.... “ ucapku segera mengakhiri telpon kami untung saja aku sudah
menaklukkan hati dari wanita yang keras seperti Berlianda... Bahkan aku mendapatkan kenikmatan saat tempo
hari dia bersamaku.... Jadi aku bisa
percaya sepenuhnya pada nya ... Apalagi
saat terakhir waktu itu... Berlianda
juga mendapatkan hal yang sama seperti yang dirasakan oleh Jessica saat ini....
Aku cukup gugup menanti telpon
dari Berlianda... Waktu seakan mencekik
tubuhku karena aku tak ingin terlambat menyelamat Jessica.... Membuatku mondar-mandir tak beraturan....
“ apa kau membuat masalah baru...
“ sapa Tia yang sudah bangun dari tidurnya dan menatap yang terlihat sibuk
mondar-mandir....
“ Seperti aku terus membuat
masalah Tia ku... “ lanjut ku mendekati Tia
“ kau harus fokus pada misi anda
yang utama... Melakukan hal seperti ini
hanya membuatmu kurang fokus dan menghabiskan banyak tenaga.... “ ucap Tia
“ apa yang kau katakan memang
benar... Tapi kau tahu kan aku selalu
saja terlibat dengan hal-hal seperti ini.... “ ucapku
“ karena kau terlalu baik
memikirkan keselamatan orang.... Tapi
tak pernah sedikitpun memikirkan kebahagianmu sendiri... “ ucap Tia
tersenyum... Tia pasti tahu karakter
ku...
Dan kemudian handphone
berdering... Aku lihat massage singkat
dari Berlianda yang mengatakan lokasi tempat dimana Jessica berada... Cukup
jauh dari sini.... Satu hal lagi aku tak
bisa mengunakan Illumination Gate karena aku tak bisa membawa yang lokasi
apapun yang dekat dengan tempat penyekapan Jessica....
“ kau akan pergi... “ ucap Tia
“ kau coba menghalangiku.... “
Balasku
“ Tindakan bodoh sampai
menghalangi pria seperti untuk melakukan hal seperti ini.... Berhati-hatilah... “ ucap Tia mendekatiku dan
memberikan ciuman hangatnya di keningmu
seakan memberi restu kepergianku....
Kubalas kecupan itu dan tak lupa sebelum aku meninggalkannya aku mencium
buah hati kami juga....
“ Aku pergi Mother of Earth
ku.... “ ucapku bergegas menuju mobilku....
“ cepat kembali... Aku menantimu dirumah... “ lanjut Tia
“ Salam buat yang lain aku pergi
sebentar.... “ lanjut ku menghilang meninggalkan Tia yang memberikan senyuman
cantik pagi ini....
Aku bergegas menuju mobil sport
ku... Dengan kecepatan dan torsi nya
yang besar aku bisa tepat waktu tiba disana untuk menyelamatkan Jessica... Namun baru saja aku keluar aku dihadang oleh
saudaraku.... Pria terkuat dari
keluargaku... Pria terakhir dari
sumpahmu menyelesaikan Misi PENGHANCURAN KU....
“ apa kau mau bersenang-senang
lagi.... “ sapanya
“ Kali ini ya... Aku ingin ikut... “ ucapku membuka pintu
sampingku...
“ Ya tentu aku sedikit bosan
disini.... “ ucap Edi
“ bagaimana kabar Cecilia apa dia
bisa mengantikan yang sebelumnya... “ ucapku
“ Tidak... Yang ini jauh
berbeda.... Aku tetap tak bisa
melupakannya... “ ucap Edi mengingat wanita yang dicintainya yang sudah
meninggal dunia saat pertarungan kami waktu itu....
“ lalu kenapa kau menukarnya
Auliyah dengan Cecil... Kenapa kau tak
mengambil keduanya saja... “ lanjut ku sambil memacu mobilku dengan kecepatan tinggi
di jalur yang masih sepi
“ Karena aku menghormatimu... Kau sudah payah mendapatkan Auliyah dan
Cecil... Tapi aku langsung merebutnya
begitu saja.... Bukan itu tidak etis... “ Ucap Edi
“ Sungguh aneh mendengar kata
Etis dari pria yang tak normal sepertimu... “ ucapku tertawa....
“ Hahha... Mau kemana kita.... “ tanya Edi mengalihkan
pembicaraan kami pada tujuan mobil ini melaju
“ Tentu saja.... Menuju tempat yang akan membuatmu senang “
lanjut ku tersenyum dan memacu mobilku semakin cepat....
“ aku sudah gatal ingin membunuh
Orang “ lanjutnya
Kami pun melaju bersama... Entah apa yang akan kami temukan disana tapi
hari ini aku tak ingin menikmati kesenangan ini sendiri... Aku ingin berbagi dengan saudaraku yang begitu
setia terhadapku.... Aku harap Adi dan
Agung berada disini... Terutama pria
Benggala seperti Hadi disini... Pasti
akan menyenangkan bersama mereka....
Dan harapan utama ku... Aku tak terlambat kali ini.. Seperti yang kulakukan pada Nura waktu
itu....
“Jadi Jessica tunggu
Aku..... Aku akan menyelamatkanmu kali
ini “ ucapku
Bonus Bokep Klik Tombol Dibawah
Mana min updatenya
ReplyDelete