Tak Terpikirkan (No Sara) Bag.28 ~ Pulang Pengajian


"hmmm sshhhh.. Aahhh shhhh.. Gede banget sih.." clek clek clek hmmm slruuuuppppppp slruup ahh shhhhh.. Kamu kangen pengen ngewein ibu.."?

"iya bu haji.. Akhhh shhh

"kontol nakal.."


Dua jam yg lalu

Sepulang dari kota sengaja aku makan disebuah tempat makan favorit dekat daerah ku. Ini adalah tempat makan sop dan sate yg paling enak di daerah sini. Tak ayal begitu banyak pelanggan yg makan disini termasuk aku. Karena sajiannya yg selalu terasa enak dilidah. tak sengaja ketika aku makan. Aku melihat pak haji malik masuk.. Ahh itu pak haji beserta istrinya. Kebetulan aku ketemu mereka disini, karena pesanan pasirku yg banyak belum aku bayar. Terlihat bu haji elis disampingnya.. Ohh ibu setengah baya itu begitu cantik. Memakai gamis ketat warna hitam dan kerudung putih, tonjolan susunya tercetak besar dibalik gamis hitamnya itu. Kangen dengan bu haji. Aku lambaikan tangan kearah mereka berdua . Sudah lama aku ga mereka. mampir ditempat sop sate ini, karena tempat makan ini memang begitu dekat dengan rumahnya. Terlihat pak haji memakai batik kesukaannya yg warna kuning. Aku sapa mereka.

"assalamualaikum.. Pak haji lama amat ga ketemu.."

"walikumsalaam aiihh ryaaann.. Aduuh kebenaran amat.."

Bu haji pun nampak kaget dan senyum ke arahku.. Aku salami mereka berdua..

"aduuh sombong euy sekarang mah.. Udah gede proyeknya.."

"ahh biasa aja pak haji, orang masih suka mesen pasir koq.. Untung ketemu pak haji disini mau nanyain bon"

Kami cerita pengembangan proyekku dengan pak haji, aku ceritakan tentang peresmian pembangunan site plan b ku. Bahwa aku butuh pasir dan batu split lebih banyak tanpa harus menumpukkan bon yg lebih banyak. Aku bilang segera aku transfer setelah melihat nominalnya.

Sambil mengobrol kesana kemari aku sambil melihat dan menikmati tubuh istrinya.
Ya susuk tubuh wanita milf itu begitu enak dilihat. Seperti biasa keringat membanjiri cetakan dada montoknya, aku goyang susu itu basah karena keringat ketika dirumah sakit, begitu nakal aku mengingatnya. bu haji memperhatikan ku. Aku tidak tau apa ia merasa bersalah atau merasa takut bila melanjutkan hubungan terlarang ini terus menerus. karena hampir beberapa bulan ini ia tidak menghubungi ku.

"wah.. Terakhir ketemu pas pak haji sakit dirumah sakit.." kataku sambil menatap istrinya. Bu haji mengalihkan pandangannya ke arah lain, namun sudut matanya melirikku sebentar

"iya bener yan.."

"sekarang pak haji gimana udah sehat..?"

"udah sekarang mah udah terapi insulin.. Jadi diabetesnya mendingan.."

"olah raga atuh pak haji,."

"iya yan.. Temenin saya lagi atuh maen badminton biar semanget.."

Bu haji melihat ke arahku, ia sandarkan kepalanya di atas tangan kanannya yg menempel di meja. Ahh gumpalan susu itu kunikmati dari sini.

"boleh pak haji, akhir akhir ini emang sibuk banget.. Ngomong ngomong pak haji abis dari mana ini rapih amat..

"abis pulang pengajian..

"ohh pantes pada cantik n ganteng..

pak haji dan bu haji tertawa melihatku sambil bilang

" bisa aja, udah pada tua gini juga dibilang cantik ganteng"

Aku melihat ke istrinya yg dibilang tua oleh suaminya, hmm tak ada tanda guratan sudah tua, masih terlihat cantik bu haji itu.
Sengaja aku ambil kerupuk dipojok tempat bu haji duduk, karena badannya berkeringat, aku mencium wangi tubuh ibu ini, ahh wangi tubuh itu menjalar sampe ke batang kontolku yg perlahan mulai bangun.

"bu haji gimana kabarnya, koq ga pernah ngehubungi lagi.." kataku

"baik.. Sekarang sibuk dirumah aja soalnya" jawabnya pelan dan grogi jarena tak melihat ke arahku..

Datang sate dan sop yg sudah dipesan, kita berdua makan sampai habis sambil ngobrol kesana kemari, pak haji memberiku nominal tagihan yg mesti kubayar, aku pamit ke mereka dan pulang dari tempat makan untuk segera mentransfer uangnya.

Dirumah aku penasaran dengan bu haji. Gumpalan susu montok itu terbayang di otakku , kangen aku dengannya. diam diam aku what's up bu haji itu untuk menanyakan kabarnya.

"bu gimana kabar..?"

Lama tak ada jawaban

"baik.. Ibu baru sampe rumah nih"

"lama ga ketemu nih..koq ga pernah ngehubungi lagi nih.."

"hehee.. Semenjak dirumah sakit itu ibu ga bisa ngehubungi kamu lagi.. Kalo terus menerus kaya gitu ibu Takut.."

Benar dugaan ku, mungkin merasa bersalah, dan merasa takut bila hubungan terlarang ini terus menerus dilakukan. namun entah kenapa, muncul perasaan penasaran dari diriku.. Mungkin karena aku kangen dengannya.. Muncul pikiran nakal dan penasaran dalam otak mesumku. Apa bisa bu haji aku ajak nakal lagi .. Ahh kontolku mulai ngaceng memikirkan nya

"takut kenapa bu..?

"takut diterkam kamu hihii..

jawabannya malah bikin kontol ku berdiri perlahan

"biarin bu diterkam juga.."

"ga mau takuutt.. Bisa terus menerus.."

"sekarang ibu lagi ngapain.."

"salin baju.."

"hmm seksi atuh, pake apa.."

"pake daleman doang, abisnya dipotong whats up kamu.."

Aku keluarkan kontolku

"warnanya apa bu" ucapku pelan

"ga bisa sebutin warna ada suami disini.."

"ayo dong bu.. Ryan pengen tau

"ga bisa.. Masa ada suami ibu malah disebutin warna celana dalamnya apa.."

"hehee..nakal dikit lah bu.. Kan ga dibaca suami"

"hmmmm warnanya sama kaya gamis tadi.."

Ohh fuck.. Si ibu memberi warna celana dalamnya

"item? .."

"iyahh.."

Ohh Kukocok kocok kontolku

"uhh kangen sama tubuh telanjang ibu"

"stttt suami ibu disamping, jangan bilang bilang pengen liat tubuh telanjang .. Ntar ada kerass.."

Ohh fuckk.. Nampaknya bu haji mau aku ajak nakal..

"udah keras bu.. Ngacung ke atas.."

"ihhh ga sopan kamu.. Udah tau ada suami ibu dsini malah krras ngebayangin ibu "

"abisnya si bapak susah ereksi yah bu.. Kalo ryan udah keras..

"ngebayangin apanya hmmm koq ibu jadi ngebayangin yg keras yah.

aku bilang padanya nakal

'ngebayangin memek tembem ibu.. Pengen ngewein, ryan pengen ngewe sama memek tembem ibu.."

"ihhh ga sopan.. Suami ibu ada disini.. Malah pangen ngeweinn memek tembem punyanya.. Nakal banget sih itu yg keras..

"shhh mangkanya sentil bu Kontol nakalnya.. Hukum sama ibu.."

"hmmm.. Sini ibu sentil.. Nakal amat sih itu punya kamu.. Udah tau ibu lagi disamping suami.. Malah keras nantangin ibu..

" Sentilin kontol nakal ryan ya bu.. Ryan kesana"

"si bapak udah bobo.. Sini ibu sentilin.. Ibu remas sekalian sampe muncrat.."

Aku pacu mobil ku malem itu juga kerumah bu haji, ohh aku keras membayangkannya.

Aku berhenti di tempat gelap di tempat aku janjian, bu haji memberiku pesan agar aku tidak turun, tempat ini begitu sepi karena posisinya mojok dekat bangunan yg menghalangi. Bu haji mengetuk pintu kacaku. Aku buka pintu dia masih memakai gamis hitam yg mencetak susu montoknya di tempat makan tadi. Bu haji menutup pintu nya. Langsung aku remas toket bu haji keras.. Shhh uhh shhhh nakaaall

ku keluarkan kontolku.. bu haji menutup mulutnya karena kaget

"kerass bangett...

Bu haji buka kancing gamisnya.. Akses susu telanjangnya terlihat olehku.. Aku cium bibir wanita setengah baya ini sambil meremas toketnya yg montok sshhhhh

Bu haji remas kontolku ia kocok pelan.. Shhhh ahhh..

"Kontol nakaaall.. Sini ibu sentil .."
Tukk.."shhh
Tukk.."shhhhh
Tukk tukk ahhhh shhhhh
Kontolku bergoyang goyang karena sentilan gemasnya..

"udah tau.. Ibu lagi ama suami.. Malah keras ngebayangin ibu.. Ga sopan.. Dasar kontol nakal.." kencang meremas kontolku..

"hukumin bu.. Shhhh masukin ke mulut ibu....."

"kaya gini..Hmmm slruuuuppppppp.." ia masukkan kepala kontolku pelan aku melenguh kencang ooooooohhhhhhhhh sshhhhhh ahhhhhhhhhh

Aku pegang kerudung putih ygmenempel dikepalanya dan membimbing penuhnya mulut kontolku aahhhh ahhhh ahhhhh uhhhhhh

Slruuuuppppppp slruup slrummmm..

"hmmmpp .. Hmmmm shhhh clek clek gede amat siihh.. Clek clek clek shhhhh.. Kamu kangen pengen ngewein ibu..

"ohhh shhhh iya bu haji... Ahhhhhhh

"Kontol nakal....

Aku beranjak kebelakang, kusenderkan semua kursi, bu haji buka mengangkat gamisnya ke atas, ku kocok kocok kontolku melihat bungkusan memek tembemnya yg hot .. Kubuka pinggiran celana dalamnya kesamping, kuarahkan memek tembem itu ke kontolku, kumasuki pelan ahhhhhhhhh ughhhhhhh pelan ryann ahhhhhh
Shhhhhhhhhhhhhhhhh
AHHHHHHHHHHHH NAKAAALL
Shhhh uhhhhh

Plak plak plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk sssssssssssshhhh ohhhhh

"enak ngga bu kontol nakalnya.."

"enaaakkk... Shhhh shhh .. Ahh ahh ahhh plak plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk sssssssssssshhhh sssssssssssshhhh ahhhhhhhhhhhh shhhhhhhhh

Terus ewein ibu terus ahhhhhhhh.. aahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh shhhhhhhhhhhhh

AHHHHHHH GAWWWWDDDD..

Kontol kamu enak banget siihh shhhh uhhhhhhhh udah lama ga di ewein suami.."

"kenapa buu..."

"lembek.. Ga bisa masuuuuuuuuuukkk ahhhhhhhhhhhh shhhhhhhhh uhhhhhhhhhh AAHHHHHHHHHHHHHHHHHHHH " kupercepat entotanku ke memek tembemnya itu.

putiingnya ku jilati.. Susunya kusedot bergantian..

Shh uhh shhh uhh shhh uhhh shhhh uhhh
Sshhhhhhhhh uhhhhhhhh hhhhh goddd sshhhh uhh nakal banget sih kamu shhhh ngewein ibu aahhhhhhhhhhhhhhhhhhhh sshhhhhhhhh uuuuuhhhhhhhhhh

Plak plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk plakk shhhh

Ohhh kangen aku dengan jepitan memek tembemnya, wangi tubuhnya menambah kencang entotan kontolku.. Uhh uhhhh shhhh ahhh iyahh ryaann... Shhhhhhhh enak kan memek tembemnya hihiiii shhhh ahhhh shhhhh ahhhhh.. Kata kamu memek ibu tembem.. Shhhhh enak buat kontol ryan shhhh.. Yg gede shhhhhhh ahhhhhhhh fuckk shhhhhhhhhhh uhh uhh uhh uhh uhhh..

AHH AHHH AHHH AHHH AHHH AHHH AHHH AHHH UGHHHHHHH SSHHHH AHHHH SSHHHHH CLEK CLEKK CLEKK CLEKK CLEKK.. Semakin lupa diri aku menghajar memek tembemnya.

Eweiin ibu terusssss aaahhhhhhhhh
Keluar buu.. AHHHHHHHHHHHHH SSSHHHHHHHHHH AHHHHHHHHHHHHH

Hampir setengah jam aku menggoyangnya, tak kuat dengan jepitan memek tembemnya yg nikmat itu aku keluar kencang sambil menjerit..
Cret cret crett crett splash.. AHH AHHH AHHH AHHHHHHHHHHHHHHHHUhh gawwddddddd.. Kedutan kontolku bergalon galon memasukan pejuku ke dalam memek tembemnya.. ohhhhhh aku ambruk sambil menciumi bu haji..

"uhhh bisa tiga hari ibu sakit kencing gara gara si nakal ini.."

Aku ciumi dia mesra.. Sambil aku usap usap memek tembemnya, terasa laharku mengalir keluar.. Aku Antar ibu menuju kerumahnya, kembali normal bu haji mencium keningku. Aku tidur dengan perasaan puas malam itu..

BONUS BOKEP KLIK TOMBOL DIBAWAH


0 comments:

Post a Comment