Jual NYOKAP Ke Temen, Karena Pandemi 2

Model : Bella Malta 


Kejadian kemarin adalah kejadian yang sangat menggetarkan ku... Dimana aku harus menerima kenyataan mamaku menghisap kemaluan ketiga teman ku. Mau gimana lagi, keadaan yg memaksaku.

Besoknya, ketika aku sedang nongkorong dengan mereka.

Rangga : "Dit, mantep nyokap Lo kemaren isepan nya"

Aku : "keenakan dah Lo"

Fahmi : "kita mau lagi nih, tp minggu depan.."

Aku : "Lagi? Emm tanggal brpe?"

Fahmi : "Tanggal 18 dah"

Aku ingat2 tanggal 18 aku harus pergi ke kapolsek untuk mengurus SKCK ku.

Aku : "yah gabisa gue tanggal segitu, mau ngurus SKCK"

Rangga : "Ya gapapa, ntar kita aja yg ke rmh"

Aku : "Gapapa? Terus bayaran nye brpe? 600?"

Kevin : "Berhubung ama temen, kita kasih bonus dit... 1,5 juta . Itung itung bantu temen"

Aku : "hah?? Buset serius lu?"

Rangga : "iyeh"

Aku : "Tapi gabisa gw temenin gapapa nih?"

Fahmi : "Gapapa bre"

Mendengar hal itu aku langsung menyetujui nya, dan mungkin mama jg akan setuju.
Sore nya aku pulang dan memberitahu kalau mereka mau melakukan itu lagi dan kali ini ingin memberi 1,5 juta. Mama kaget dan langsung mengiyakan nya tapi dia gak setuju ketika aku memberitahu kalau aku gabisa nemenin karna harus mengurus SKCK .

Mama : "mama gak mau, kalo kamu gak nemenin d rmh"

Aku : "Emang kenapa sih ma"

Mama : "ntar kalo mereka macem2 gmna"

Aku : "yaelah, kemaren aja gak ada apa2 kan.. kan lagipula siang2 ma.."

Mama : "emm kamu yakin?"

Aku : "yakin lah ma"

Akhirnya mama setuju walau agak takut.

Aku memberitahu mereka bertiga untuk kesini jam 9 pagi. Btw aku jam 8 sudah jalan ke kapolsek, jadi aku menyuruh mereka dateng aja nanti ada mama d rmh, dan kebetulan papa juga pergi dari pagi mengurus kerjaan.

Besoknya ketika aku pergi ke kaplosek ternyata lumayan sepi, jadi aku tidak perlu mengantri panjang untuk mengurus SKCK . Berberapa saat kemudian, kulihat jam tangan sudah menunjukan pukul 09:27 .. yah aku pikir mungkin skrng tmn2ku sudah sampai rmh ku, dan bahkan mungkin udah di sepongin sama mama..

Pukul 10:12 aku pulang.. tetapi aku penasaran dengan mereka. Iseng aku punya ide buat ngintip.. lalu aku parkir motor agak jauh dari rmh, lalu masuk pintu belakang yg kebetulan aku punya kunci nya.

Kulihat di ruang tamu ga ada siapa2, tetapi kudengar suara desahan tmn2 ku terdengar di kamar mama. Tapi kayaknya mereka bertiga langsung masuk kedalam deh, jadi gak ngantri satu2 kedalam.

Akhirnya aku memutuskan untuk menarik kursi ke depan pintu kamar, lalu aku mengintip dari lubang angin yang berada diatas..

Kulihat mama sedang menghisap kontol nya kevin , sedangkan fahmi dan Rangga duduk di sisi yg lain ...
Sepertinya ini udah putaran kedua, krna di kontol mereka bertiga terdapat sisa2 sperma yg sudah keluar.

6 menit aku menonton mereka. Sampai akhirnya sebuah kejadian yg cukup menganggetkan ku. Rangga mengambil sapu tangan dari kantong celana nya lalu dari belakang ia membekap mulut mamaku dan mengikatnya sehingga mama tidak bisa berteriak.

Mama : "emmmm..emmm" mama
berusaha berteriak

Rangga : "Diem Tante!! Diem ya"

Fahmi : "iya Tan, diem aja.... Gausah berontak"

Fahmi dan Kevin memegang tangan mama yg sedang berdiri...

Rangga : "tan, gue sange sama lu... Gue gak tahan... Anak sama suami Tante lagi gak disini,, tante juga gabisa teriak.. heheh"

Mama terus berontak, tapi gak ada guna nya karna tenaga fahmi dan kevin jauh lebih kuat.
Kulihat rangga mencium kening mama, dan tangan nya meremas payudara mama. Kedua mata mama kulihat memejam, karna payudara nya terus di remas.

Rangga : "Gede anjir toketnya"

Fahmi : "serius? Wah mantap.. remes terus rang ape sange ni Tante"

3 menit rangga terus meremas payudara mama sambil memandang mata mama. mama menggeliat ketika rangga memijit puting payudara nya.

Rangga : "Montok bat cuyy toketnya..."

Mama : "emmmpp....shhh....."

Remasan tangan Rangga di payudara mama sangat kuat, karena payudara mama yg cukup kencang membuat rangga ketagihan meremas-remas nya.

Rangga : "Dit, toket nyokap lu nih... Gua grepe... Hahaah" tawa mereka bertiga

Kemudian tangan nya mulai mengelus bagian bawah mama dari luar daster, tepat di depan vagina nya.

Rangga : "ini apaan?" Sambil senyum ngejek

Mata mama melotot memandangi wajah rangga, menandakan bahwa ia tidak mau vagina nya di sentuh oleh Rangga.
Rangga mengelus2 vagina mama dari luar daster, dan mama merapatkan kedua kaki dengan rapat.

Mama : "emmmmphhhh......"

Dibalik mulut mama yg terikat sapu tangan, mama tidak bisa menyembunyikan teriakan nya ketika Rangga menyentuh dan mengelus vagina mama.

Rangga : "Oh... Ini memek nyokap lo dit???"

Rangga pun akhirnya mengangkat daster mama, dan membuka semua daster yg mama kenakan. Mama kaget dan berontak sekuat tenaga. Namun tidak ada hasil, daster nya pun terangkat dan terlepas semua... Rangga melempar daster itu ke arah samping kanan, sehingga membuat mama saat ini hanya menggunakan Bra dan CD saja.

Rangga : "busetttt... Gila cok, body nya seksi betul..."

Fahmi : "Foto dulu rangg, buru"

Fahmi menyuruh Rangga memotret tubuh mama ku yang sedang memakai Bra dan CD. Mama berusaha teriak dengan mata yg kembali melotot, mungkin karna ia takut kalo sampai mereka ingin menyebar foto mama.

Setelah memfoto, Rangga kemudian mendekati tubuh mama, dia melepas bra mama, dan meremas kembali payudara mama.

Rangga : "Fuck....lah anjing,, montok banget ini mah....Dit... Kenapa Lo gabilang punya nyokap montok gini sih"

Mama meringis ketika Rangga mulai meremas payudara mama yang sudah tidak terlindung apa2. Rangga meremas dan memutar2 puting payudara mama, dan sesekali menghisap puting mama.

Ukuran payudara mama emng lumayan besar, sekitar 33C. Cukup lama Rangga menghisap puting mama. Kali ini ia mencoba menurunkan tangan nya ke arah bawah, dan mencoba memasukan tangan nya ke dalam CD mama.

Mama tersontak kaget, karna tangan tmn ku ini mulai memasuki daerah kewanitaan nya yg sangat privasi di dalam CD nya yg berwarna putih.

Tangan rangga sudah masuk ke dalam CD mama.

Rangga : "Wihh anget cuk....."

Fahmi : "seriusan lu?? Bulu nya gimana?"

Rangga : "Jembut nye gak lebat gak tipis....perfect lah"

Kulihat mata mama agak menangis sambil merapatkan kedua kaki nya rapat2 karena sedang menahan sentuhan tangan Rangga di vagina nya. Mama seperti sedang memohon agar Rangga berhenti melakukan ini.

Fahmi dan Kevin masih tetap memegangi kedua tangan mama sambil berdiri..

Mama : "emmmpppp... Emmpphh"

tampak mama menggeleng-gelengkan kepala.

Rangga : "kenapa Tante?? Enak?? Iya??...... Nih aku pencet itil tante... Emmm rasain"

Mama terlihat tersentak ketika Rangga memencet-mencet klitoris mama. Mata mama benar2 seperti ingin menangis.

Rangga : "aku boleh masukin jari aku Tante??? Boleh ya .. hehe"

Rangga mulai memasukan jari tengah nya kedalam vagina mama, dan ya.. mama meringis dan tersentak hebat. Seperti ingin menjauhi tubuhnya dari tangan Rangga, namun Rangga malah semakin dalam memasukan jarinya kedalam vagina mama. Dan mulai mengorek2 dengan cepat .

Rangga : "gimana tan?? Enak tan??"

Ketika jari Rangga mengorek2 vagina mama, disitulah mama menjadi kaku dan air mata yg mulai mengalir menahan sensasi yg luar biasa.. vagina nya sedang di penetrasi oleh jari teman anak nya sendiri.

Mungkin dugaan dan ke khawatiran mama benar, hal yg ia takuti pun terjadi. Namun karena mulutnya yg tidak bisa teriak, terpaksa ia harus pasrah menerima perlakuan kawan2ku.

Hampir 5 menit Rangga memainkan vagina mama ku. Hingga akhirnya Bra dan CD mama di lepas semua.. dan mama Bugil! Tak ada benang sehelai pun yg menempel di tubuh nya. Ini adalah pemandangan luar biasa yg disaksikan oleh teman2ku.

Rangga : "Anjing!!!! Montok banget cuyyy.... Astaga, sange banget gua tai"

Fahmi : "Buru rangg, foto lagi... Baru dah kita garap nyokap nye adit"

Rangga : "okeeeee"

Rangga kembali memfoto tubuh mama yg bugil, mereka mengancam . Kalo mama teriak, rangga sudah langsung meng-upload foto nya ke internet .. jadi bisa langsung ia sebar kalau mama teriak.

Mendengar hal itu, mama ketakutan pasrah.. karna di mata orang2, mama itu orangnya cuek. Gimana jadinya kalau orang2 tau foto mama yang sedang bugil tersebar luas. Hal itu yg menjadi mimpi buruk mama saat ini.

Selesai memfoto, Fahmi dan Kevin menarik mama ke kasur.. lalu tubuh mama di tidurkan. Tentu mama masih melakukan perlawanan walau sia-sia.

Kulihat Rangga mendekati mama, dan membuka kedua kaki mama.

Rangga : "Hehe Adit... Gue mau sarapan memek nyokap lo dulu yee... Mantap pasti.. hehe... "

Walau kaki mama berontak, namun Rangga tetap berhasil menahan nya dan mendekatkan mulutnya ke vagina mama. Dan... Slurrrpppp.. slurrrppp....slurppppphh

Rangga menjilati vagina mama, dan kali ini mama benar2 menangis . Isak tangis nya mulai terdengar.. air mata yg mengalir seiring dengan Rangga yg terus melumati vagina mama.

Kevin : "Gimane? Rasanya?"

Rangga : "Wangi betul vin, betah ini mah gw jilatin 3 jam jg ..."

Kevin : "Toketnya jg kenyel bro,, bener kata lu"

Kevin dan fahmi tampak memainkan payudara mama kanan dan kiri. Kini. Seluruh tubuh mama di gerayangin oleh ketiga kawanku. Mama terus menangis menerima penetrasi yg luar biasa. Cairan yg mulai keluar dari vagina nya di hisap habis oleh Rangga. Lalu Rangga memasukan jari tengah dan manisnya ke dalam vagina mama. Lalu ia mulai mengocoknya.

Rangga : "Ayo Tante sayang... Nikmatin ya sayangg... Kalo mau desah, desah aja gausah malu"

Mama menggeleng2kan kepala dan menangis, merasakan kocokan jari rangga di vagina nya.

Fahmi : "Penasaran gue ama desahan nya... Gue lepas ye sapu tangan nya"
Rangga : "Yaudeh lu lepas aje, tp klo dia mau teriak, langsung lu tutup lagi"
Fahmi : "oke........,, Tante, iketan mulutnya aku lepas ya, klo Tante teriak nanti foto nya aku sebar... Mau??"

Dengan ancama seperti itu akhirnya Fahmi melepaskan ikatan di mulut mama. Dan ikatan nya pun terlepas.

Mama : "saya mohon.. Pliss, udah...emmppp" Sambil menangis mama memohon untuk menyudahi perlakuan ini.

Rangga : "udah?? Ga salah denger?" Rangga sambil mempercepat kocokan jarinya

Mama : "emmpphh.... Udah, saya mohon.. kenapa kalian ngelakuin kaya gini" Tampak mama tidak mau mendesah, dan hanya menahan sensasi kocokan tangan rangga dengan menutup kedua bibir.

Fahmi : "Tan.. desah dong... Cepet,,"

Sepertinya mama mencoba untuk menahan agar ia tidak mengeluarkan suara desahan..

Mama : "emmmpp.... Cukup! Stop!! Ini keterlaluan!! Emmpp"

5 menit mama menahan sensasi kocokan jari Rangga, kedua tangan nya menggenggam seprei kasur dengan kencang.. hingga akhirnya sebuah hentakan, getaran tubuh yg tiba2 muncul dari ujung kepala sampai ujung kaki menandakan mama orgasme yg pertama kali nya. Crttt.....crtttt ..crtttt..........

Pertama kali nya mama dibuat orgasme oleh orang selain papa, yang lain bukan adalah kawan2ku sendiri. Cairan kewanitaan mama deras mengalir keluar, membasahi tangan rangga.

Rangga : "busett banjir banget"

Kevin : "Jebol juga pertahanan nyokap lo dit, wkwk "

Fahmi : "wkwk ... Udah sange nih Tante pasti, hajar aje langsung rangg"

Rangga : "gassssss"

Rangga segera melepas celana jeans nya dan celana dalam yg ia pakai.. terpampang jelas kontol Rangga yg tegak keras siap menghujam vagina mama.

Melihat itu mama meronta sekeras-kerasnya.

Mama : "Gakk!!!! JANGAN!! PLISSS!! tolong jangan.... Cukup sampai sini saya mohon.."

Mama berontak dengan menendang-nendang kaki, tangan nya menonjok ke segala arah hingga sedikit terkena pipi Fahmi.... Cukup kasihan melihat mama menangis berontak seperti ini.. tangan nya mencakar-cakar.. kedua kaki menendang ke segala arah.. namun Rangga tidak memperdulikan nya, dan langsung menindih mama.. mama sangat takut dan kaget.

Mama : "JANGAN!! saya mohon,, plis.. jangan di masukan.... Saya tidak pernah melakukan selain dengan suami saya.. saya mohon" tangis mama memohon.

Rangga gak menjawab, justru dia malah mengarahkan penis nya ke vagina mama. Kepala penis Rangga sudah menempel di lubang vagina mama.

Fahmi : "gasss udeh, buru"

Mama : "PLISSSSSSS.... JANGANNN...

Rangga, saya mohon... Saya ini mama nya adit... Cukup rangga.."

Dan, ya.... Tanpa rasa peduli.. rangga langsung menekan penis nya agar bisa masuk kedalam vagina mama..

Mama : "JANGANNNNN... Emmphhh... Emmphhh....."

Rangga : "ohhhhh....sshhh.... Sempit anjingg!! Ahhhh"

Mama menutup kedua bibir, berusaha menahan desahan.

Rangga : "Ahhhhh..... Shhhhh.... Ouhhhhh... Sempit bgt memek nyokap lo dit... Knp gabilang si, lu punya nyokap enak....ssshhhh...ouhhh"

Mama : "emmmmmmmphhhh.... Emmmhhpphh..."

Setelah berusaha payah menekan masuk penis nya kedalam vagina mama. Akhirnya penis Rangga masuk seluruhnya dengan satu hentakan keras.

Mama : "ehhhhmmp... " Mama meringis, dan kedua tangan nya mencengkram Fahmi dan Kevin setelah merasakan sebuah benda tumpul memasuki liang senggama nya dengan sangat dalam.

Rangga : "ouhh... Sshh.... Dit, memek nyokap lo enakkk anjing!!!! Ahhhh"

Kemudian Rangga mulai memompa penis nya keluar masuk di dalam vagina mama.
Mama menangis dengan menahan desahan....bunyi kecipak antar dua kelamin terdengar ke seluruh ruangan. Aku tidak percaya dengan apa yang aku liat, mama akhirnya terpaksa membiarkan kelamin teman ku memasuki daerah paling intim miliknya.. daerah kehormatan seorang wanita. Melihat pertama kalinya teman ku mempenetrasi mamaku membuat jantungku berdegup kencang. Mata ku melihat jelas penis Rangga keluar masuk di vagina mama, mama yg biasanya pakai baju tertutup kalau ada temanku main ke rmh. Skrng harus menerima kenyataan kalau ia membuka selangkangan nya untuk di garap teman anaknya sendiri.

Rangga : "ohhhhhh ...shhh....emmphhh desahh Tante,,, ahhh , desahhh cepetttann"

Paksa Rangga Ingin mendengar desahan mama, namun mama tetap berusaha menahan desahan nya.

Mama : "emmmmpp.... Cukupp... Hentikan... Emmphhh"

Rangga : "Desahhh... Tanteee... Ouhhhh... Cepet .."

Mama : "cukupppp...emphhh... Ga mungkin ...emmpp, saya terangsang sama kamu... Emmmppp"

Mama terus berusaha menahan desahan dengan menutup bibir, mendengar itu Rangga agak kesal dan mencoba meluluhkan mama.

Rangga : "ouhhh .... Sshhh....jadi gitu?? Emhhh...kalo gini gimana?"

Rangga mempercepat sodokan nya dengan kasar, meremas payudara. Membuat mama sedikit goyah.

Mama : "emmpp.....emmppp.., emmphhhhhh.... emmpppp" mama merem, merengutkan dahi, mencoba bertahan tapi sepertinya udah gabisa menahan sensasi sodokan cepat Rangga.

Rangga : "kenapaa? Sshhhh....ouhh... Desah aja, gausah malu... Ouhh.... Desahh tantee!! Cepettt!!!! Akuii kalo tanteee sange!!! Ouhhh . Shhhhh......ahhhh cepettttt... Desahhhh"

Paksa Rangga agar mama mendesah.

Rangga : "CEPETT!!!! DESAHHH!!!!"

Rangga mempercepat genjotan penis nya di vagina mama, membuat gesekan yg sangat cepat.. bunyi kecipak cairan vagina mama makin jelas mengisi ruangan kamar.

Dan akhirnya mama gabisa menahan,

Mama : "emmphhhhhh,.. ahhhhhhh.... Ahhhhhhhhh......ahhhhhhhhhhhh......shhhhhhh....ahhhhhh....emmmhhhh....sssshhhhh.....ahhhh......ouhhhhhhhhh....ahhhhhhh.. ahhhhh.."

Mama mendesah sambil menatap mata rangga... Melihat itu Rangga langsung ngomong sambil terus menggenjot vagina mama dengan cepat.

Rangga : "shhh.....ouhhh...kenapa?? Liatin aku?? Shhhhh.... Ahhh... Kenapa??....enakk??? Iya enakk??"

Mama dan Rangga terus saling menatap satu sama lain dengan kelamin mereka msh terus bergesekan.

Mama : "emmhh...ahhh.... ahhhh...ouhhh....shhhhh....emmmmhhh...." Mama terus menatap mata Rangga.

Rangga : "ouhhhh.... Tann... Telen ludah aku nihh.... Cuihhhh....ahhhh...emmhh"

Rangga mencium mulut mama dengan nafsu membara, meludahi mulut mama. Dan mama terpaksa menelan ludah rangga.

Mama : "emmhh ..emmphhh..... Ahhhh.... Ouhhh... Shhh.."

15 menit Rangga menyetubuhi mama dengan tidak mengganti posisi. Sepertinya ia ingin menyudahi permainan nya.

Rangga : "Tann...shhh...ouhhh...aku mau keluar... Ahhhhh"

Mama : "emmmhhh...shhhhh... Jangganhh...di... Dalem....ahhhh"

Sepertinya mama tidak punya tenaga untuk berontak dan melawan.

Dan kemudian,
Rangga : "ouhhh....ohhhh...ahhh.... ahhhh......ssshhhhhh.....ahhhhhhhh"
Mama : "emmphhh....sshhhhh....ahhhh...hhhh"
Rangga : "aku keluar....ahhh...tanteee ....ohhhhhh"
Crotttt.....crotttt....crotttttttttt

Mama : "Ahhhhhhhhhhhhhh............."

Ternyata mama juga orgaseme yg kedua kalinya berbarengan dengan orgasme Rangga.

Tubuh Rangga menindih mama, dan mama terlihat lemas merasakan sisa2 orgasme yg ia rasakan barusan..

Lalu Rangga bangun, dan mencabut penis nya dari vagina mama.. terlihat lelehan sperma Rangga mengalir dari lubang vagina mama bersama dengan cairan vagina mama.

Rangga : "Gila,, ini mah perfect cuk... Cobain dah"

Melihat adegan rangga yg menyetubuhi mama, membuat penis Fahmi sudah sangat tegang... Baru jeda 3 menit Fahmi langsung membuka seluruh pakaian nya..

Ia membalikan tubuh mama, dan membuat mama menungging .

Mama : "pliss.. udah..cukupp.. kenapa kalian tega sama saya..." Sambil terengah-engah mama bicara dengan keringat yg berkucuran.

Fahmi : "aku cuma penasaran tante, coba ada Adit disini ngeliatin mama nya di entot tmn2 nya hahaha"

Mama : "cukupp .. udahh..." Mama berusaha berbalik, dan turun dari kasur untuk mengambil pakaian yg tergeletak di lantai. Melihat itu Fahmi langsung menahan nya, dan tetap membuat mama dalam posisi menungging.

Kemudian Fahmi memegang penis nya dan mengarahkan ke vagina mama.. karna vagina mama barusan di sodok penis Rangga yg lumayan besar dengan waktu cukup lama, membuat vagina mama masih agak terbuka.. sehingga memudahkan penis Fahmi masuk seutuhnya..

JLEEBBBBBB..........

Mama tersengal, dan merintih... Untuk kedua kalinya merasakan vagina nya di masukin penis besar milik teman anaknya.

Fahmi : "ouhhh.. anjriitttt... Nyedot banget nih memek"
Mama : "ouhh...sshhhh...ahhhh....."
Fahmi : "ahhhh... Ditt.. nyokap Lo enakkk dittt.... Ahhh,, nyokap Lo lonte gua bangsatt... Ahhhh....ouhhh....ssshhhhh"
Mama : "emmphhh...ahhhh....udah.... ouhhhh...shhhhh....emmhhhh"

Fahmi terus menyodok vagina mama dari belakang,, kulihat pantat mama sangat bulat dan kencang, putih, mulus membuat Fahmi semakin nafsu memompa penis nya.

Sambil menggenjot mama dlm posisi nungging, Fahmi menarik kedua tangan mama ke belakang.. menjadikan posisi tubuh mama sedikit terangkat..

Fahmi menarik kedua tangan mama kebelakang dan menggenjot dengan cepat. Dan kulihat Rangga kembali merekam adegan ini, yg ku tahu kali ini bkn foto, tapi video.

Fahmi : "ahhhh....ahhhh...ouhhhh.... Tann.. memek Tante enakkk...ahhhh"
Mama : "ahhhhhh...ahhh...ssshhhh.. ouhhh....emmmhhhh"

5 menit dalam posisi ini, kemudian fahmi melepaskan kedua tangan mama.. dan sekarang menjambak rambut mama dari belakang.. otomatis kepala mama terangkat dan terdonga keatas.

Mama : "ouhhhh...ahhhh..shhh...emmhh.. cukuppp...ahhh"

Gaberapa lama, Fahmi mempercepat gerakan nya.... Dan sepertinya ia telah mencapai puncak..

Fahmi : "ouhhh...shhh...ahhhh tann.. aku keluarr..ahhh....shhh... Rasain dit, ahhh.. nyokap lo mau gua hamilin....ahhh..."

Mama : "ssshhh...ouhh...jangan di dalam .. ahhh.... Plisss...ahhh"

Fahmi : "sshhhhh ahhhhh.... Tanteeee.... Dewiiii....ahhhhh"

Mama : "ahhhhhhhh...ahhhh... shhhhh....ouhhh.... Emmhhhh"

Satu hentakan fahmi menyemburkan sperma hangat nya ke dalam rahim mama dalam posisi doggystyle.

2 menit penis Fahmi masih tertancap di vagina mama, dan penisnya mulai mengecil dan terlepas sendirinya dari vagina mama.. lalu ia berbaring di samping mama.

Mama sedang terdiam menikmati sensasi lahar sperma panas yg mengalir dari vagina nya turun kebawah melewati paha nya.

Dan ia pun kaget, ketika ada seseorang yang menggendong dia.. yupp benar, itu adalah kevin yang sedang menunggu giliran nya untuk merasakan vagina mama.

Kevin berbaring di kasur, dan dia mengangkat tubuh mama agar berada diatasnya.. ia ingin posisi woman on top.

Namun karna mama tidak mau tegak, akhirnya tubuh mama tiduran diatas badan Kevin..

Kevin pun memasukan penis nya kedalam vagina mama yg sudah banjir akan sperma Fahmi dan Rangga...

Bersambung........ >>>

Buat Wanita Yang Mau Sharing Soal Seks Atau Sekedar Butuh Teman Ngobrol Bisa Langsung DM ke twiter Admin 
Privacy Aman Dan Terjaga






0 comments:

Post a Comment